Cara Menjadi Penulis Konsisten

Ketika seseorang sudah memulai aktifitas menjadi seorang penulis dan sudah berhasil menulis beberapa karya berupa artikel, hal yang selanjutnya harus diperhatikan oleh penulis adalah konsistensi, baik dalam hal kuantitas ataupun kualitasnya. 
Kuantitas atau jumlah tulisan yang bisa dihasilkan oleh seorang penulis dalam sehari memang sangat penting, karena dalam aktifitas tulis menulis online atau blogging, penulis dituntut untuk bisa memberikan minimal satu buah artikel setiap hari. Bahkan ketika seorang content writer sudah mempunyai, katakanlah klien, penulis harus bisa menyelesaikan artikel dalam jumlah tertentu dalam waktu yang ditentukan.

Makanya, konsistensi merupakan hal penting yang harus dimiliki oleh setiap penulis. Memang ada suatu waktu dimana seorang penulis, bahkan penulis berpengalaman sekalipun merasa kesulitan mengembangkan ide yang akan digunakan sebagai bahan tulisan. Waktu dimana seorang penulis mengalami kebuntuan atau kesulitan mengembangkan ide sering disebut sebagai Writer's Block. Tentang writer's block ini akan diulas pada artikel selanjutnya.

Selanjutnya, menjaga kualitas tulisan juga penting terkait dengan menjadi seorang penulis yang konsisten. Dalam dunia blogging dikenal istilah "content is king", artinya bahwa kualitas artikel sangatlah penting. Kepandaian dan pengetahuan penulis bisa diketahui melalui tulisannya. 

Sebagai content writer, tidak jarang klien mengingikan beberapa hal terkait dengan pesanan artikel; biasanya klien membutuhkan artikel panjang, minimal 300-350 kata dengan kata kunci yang harus dimasukkan ke dalam artikelnya. Seorang content writer juga harus memahami apa itu content writer jika ingin menjadi seorang content writer yang sukses. 

Menulis artikel dengan panjang minimal 300-350 kata bukanlah hal yang mudah. Butuh ketrampilan untuk 'berbasa-basi' sebelum mengulas permasalahan utama artikel tersebut. Selain itu, kesulitan lainnya adalah berusaha konsisten untuk memenuhi permintaan klien yang mengharuskan artikel dalam jumlah tertentu dalam waktu tertentu. Seorang content writer harus bersahabat dengan deadline.

Dengan mengetahui beberapa hal tersebut, agar menjadi seorang content writer yang konsisten perlu dilakukan beberapa usaha, dan yang paling penting adalah selalu meningkatkan ketrampilan dan pengetahuan dengan selalu latihan menulis dan banyak membaca dan menyaksikan berita, baik itu dari media cetak ataupun media online.

Dengan membaca, baik itu karya fiksi ataupun non-fiksi, seorang penulis akan menambah wawasan dan pengetahuan. Wawasan dan pengetahuan yang luas akan membantu penulis dalam mengembangkan tulisannya. Jika semua usaha-usaha tersebut telah dilakukan oleh seorang content writer, menjadi penulis yang konsisten rasanya akan bisa dicapai.




0 comments:

Post a Comment

top